assalamualaikum
Alhamdulillah dengan
Rahmat Allah Yang Maha Kuasa hari ini saya bersama rekan saya dari
SMK Al-Falah Tanjungjaya melaksanakan PKL (Praktek Kerja Lapangan) di
BLC Telkom Klaten.
Ya namanya juga hari
pertama, saya merasa geriogi dan bahkan tubuh pun gemeteran entah
kenapa. Bingungnya minta ampun, tak tau harus apa yang dilakukan.
Namun, karna
bimbingan dari teman-teman yang ada disana, sambil menunggu
teman-teman yang masih di interview akhirnya saya pun dapat
pembelajaran Instalasi Linux Mint 17.2 (Rafaela) dan Linux Mint 18.3
(Sylvia). Alhamdulillah dengan dua kali mengulang akhirnya pun saya
lancar dalam Pembelajaran Instalasi Linux dan mempraktikannya.
Setelah beberapa jam
kemudian, dan semua teman yang di Interview juga sudah selesai pada
jam 16.00 akhirnya kami pun perkenalan. Betapa gemetarannya jantung
ini melihat teman-teman yang melihat saya di depan.
Ada satu hal yang
buat mereka bengong, senyum bahkan sampai ada yang tertawa
terbahak-bahak. apakah itu? ya inilah jawabannya...
Saat itu suasananya
hening, itu tuh pas perkenalan bagian saya. saya pun mengenalkan nama
terlebih dahulu. Pas saya menyebutkan nama saya Sismi Nindina mereka
bengong, senyum bahkan sampai ada yang tertawa terbahak-bahak. Karna
apa? Ya mungkin mereka tak menyangkan nama saya Sismi, saya kan
lelaki, ya itulah penyebabnya karna nama saya yang tak sesuai dengan
jenis kelamin saya. Bahkan seorang perempuan bertanya dengan
lantangnya, "mungkin orang tua kamu pas ngelahirin kamu ingin
nya cewek ya?" sambil tertawa. Saya jawab "Datang saja
kerumah saya di Tasik, lalu tanyakan ke ibu saya kenapa, saya
tunggu". mereka pun tertawa. Setelah itu saya melanjutkan
perkenalannya, di mulai dari tanggal lahir, hobi dan sebagainya.
Setelah itu, saya
melakukan ritual lucu. Yaitu meniup koteka. Pada awalnya saya tidak
tahu apa itu. Setelah meniup, saya baru diberitahu benda apa itu.
Semua teman - teman tertawa. Tetapi setelah itu, mereka mengajak kami
melakukan salam - salaman dengan semua orang yang sudah PKL duluan.
Selanjutnya, kami
berkemas dan menuju ke tempat kos. Karna saya tak tau dimana tempat
kos nya, saya di arahkan oleh teman-teman yang PKL duluan. Mereka
semua saling membantu teman yang baru datang untuk membawakan tas
bawaannya ke kos anak - anak, termasuk saya juga. Solidaritas mereka
sangat baik.
Sekian pengalaman
pertama saya di BLC Telkom Klaten. Semoga memberi bayangan tersendiri
mengenai BLC Telkom Klaten.
wassalam
No comments:
Write komentar